Laporan Wartawan Tribun Jakarta M Zulfikar
Hal itu didasarkan pada ketetapan Majelis Tarjih PP Muhammadiyah.
"Muhammadiyah melalui keputusan Majelis Tajrih sudah menetapkan Idul Fitri 1434H akan jatuh pada 8 Agustus mendatang," kata Din di Gedung PP Muhammadiyah, Senin (29/7/2013).
Din menuturkan, penetapan 8 Agustus 2013 sebagai hari raya Idul Fitri karena pada 7 Agustus 2013 sudah terjadi konjungsi matahari, bumi dan bulan pada satu garis lurus.
"Apabila dengan ketinggian cukup diatas 3 derajat, sudah bisa diperhitungkan secara ilmiah maka kami berkeyakinan 7 Agustus hilal syawal sudah ada," ujarnya.
Mengenai terjadi perbedaan pendapat penetapan hari raya Idul Fitri, terutama dengan pemerintah atau yang lainnya, Din meminta hal itu harus toleransi. Bila pemerintah harus melihat hilal dan jika hilal belum terlihat pada 7 Agustus 2013, tentunya akan menambah puasa.
"Dengan perbedaan itu Insha Allah Ukhuwah tetap terjaga," tuturnya
0 komentar:
Posting Komentar