TEMPO.CO, Sidney- Ponsel teranyar Apple, iPhones 5S dan 5C, mulai bisa dibeli hari ini, Jumat, 20 September 2013. Penjualan dilakukan di sejumlah negara di belahan dunia. Dari semua negara, Australia dinyatakan sebagai negara pertama yang menjual produk iPhone terbaru ini. Pembeli pertama iPhone 5S di dunia jatuh kepada Jimmy Gunawan, seorang warga negara Indonesia yang bekerja sebagai komputer animator di sana.
Pria 33 tahun ini sudah mulai antre sejak pukul 12 malam di depan Apple Store di kawasan Sydney CBD di Jalan George, timur Australia. Jimmy hanya berbekal sebotol air mineral dan jaket tebal untuk menghangatkan dirinya dari terpaan udara dingin di Sidney.
Dari awal, Jimmy lebih memilih 5S ketimbang 5C karena menurutnya fitur yang diberikan lebih lengkap. Setelah lama mengantre, Jimmy membeli dua iPhone 5S berwarna emas seharga US$ 2 ribu atau sekitar Rp 22 juta. Setelah mencoba berbagai fitur di dalam 5S, Jimmy menjawab AirDrop adalah yang paling disukainya.
"AirDrop...karena memudahkan kita untuk membagi foto dan video keperangkat lain dengan sangat mudah," katanya pada news.com sesaat setelah mencoba iPhone 5S.
Ia akan menghadiahi iPhone 5S untuk ibunya yang tinggal di Indonesia pada tahun baru Cina, Januari mendatang. Jimmy mengakui, awalnya ia tak tertarik pada produk Apple. Namun, sejak menggunakan iPad tahun 2010 lalu, ia mulai jatuh cinta dan membeli hampir semua produk keluaran Apple.
Ia akan menghadiahi iPhone 5S untuk ibunya yang tinggal di Indonesia pada tahun baru Cina, Januari mendatang. Jimmy mengakui, awalnya ia tak tertarik pada produk Apple. Namun, sejak menggunakan iPad tahun 2010 lalu, ia mulai jatuh cinta dan membeli hampir semua produk keluaran Apple.
0 komentar:
Posting Komentar